Pakar: Pasal Penghinaan Presiden di RUKHP Jadi Langkah Mundur
"Pasal Penghinaan Presiden itu kayaknya itu langkah mundur kalau memang dihidupkan kembali. Pasal itukan sudah di(batalkan) MK kan. Jadi eranya sudah beda," kata
Guru Besar Hukum Pidana Universitas Soedirman (Unsoed) Hibnu Nugroho kepada detikcom, Rabu (14/2/2018).
Hibnu menuturkan, pasal tersebut perlu dikaji benar-benar rinci. Sebab, potensi kriminalisasi dari pasal tersebut sangat besar.
"Rincinya, kalau memang itu bukan terkait jabatannya. Kalau terkait, misalnya presiden, anti-Jokowi, nah itu baru (penghinaan). Bukan terkait jabatan tapi terkait pribadi itu nggak masalah. Harus konkretnya itu di situ," imbuhnya.
Ia menyampaikan agar sebaiknya pihak yang menggodok RKUHP tidak tergesa-gesa dalam menyelesaikan rancangan undang-undang tersebut. Pasalnya Hibnu berpandangan bahwa landasan hukum yang ada saat ini masih mampu untuk menanggulangi kejahatan.
"Tidak usah tergesa-gesa. Toh hukum yang sekarang juga masih bisa, dalam keadaan, tanda petik, masih mampu menanggulangi kejahatan," tuturnya.
Seperti diketahui, rapat tim perumus Rancangan KUHP dengan pemerintah sepakat pasal penghinaan presiden masuk KUHP. Sedangkan pasal penghinaan melalui media sosial masih ditunda pembahasannya.
Buruan Gabung Bersama Kami Di www .zoya99. com
7 Game 1 User Id
|aduq|bandarq|domino99|poker|bandarpoker|capsasusun|sakong|
Minimal deposit dan withdraw hanya 20.000
Mudah Untuk Meraih Kemenangan !
Kartu Yang Dibagikan Juga Bagus Bagus !
Rasakan Sensasi Kemenangan Bersama Kami
Hanya Di www. zoya99. com
Tunggu Apalagi Bos !!
Ayo Gabung & Mainkan bos !!
Kelebihan zoya99. com
Proses Deposit & Withdraw Super Cepat...!
Dilayanin Dengan CS Ramah , Baik & Cantik...!!
Info Lebih Lanjut :
Pin BBM D8B82A86/2BE5BC31
Line : zoya_qq
WA : +85515370075
Pengen Menang Mudah Tanpa Waktu Lama??
BalasHapusHanya di ANTIKQQ.COM
Rajanya Poker Online Uang Asli yang JP nya Puluhan Juta Tiap Hari
Buruan Daftar & Main Sekarang Juga
JACKPOT PULUHAN JUTA MENANTI ANDA ^-^
PIN BB : D885F398
WA : +855964947622